Wabah covid_19 telah banyak berdampak pada penurunan dan berbagai kualitas aspek kehidupan masyarakat yang sudah dicapai sebelumnya. Dalam bidang pendidikan dengan terbatasnya pertemuan tatap muka siswa dengan guru juga telah nyata dirasakan dampak menurunnya kualitas pembelajaran akibat dari capaian materi yang rendah, semangat belajar siswa yang terus menurun dan seterusnya termasuk juga dalam aspek pengalaman ajaran agama atau praktik_praktik keagamaan yang selama pandemi juga mengalami penurunan akibat banyak faktor mulai peran keluarga yang lemah, program sekolah yang belum bisa menyentuh pada aspek ini secara lebih besar akibat terbatasnya tatap muka termasuk peran lingkungan masyarakat yang mulai acuh dengan kegiatan_kegiatan keagamaan akibat terlalu fokus pada aspek pemulihan ekonomi keluarga dan seterusnya.
Melihat kondisi tersebut, maka MAN 1 Lotim sebagai lembaga pendidikan yang juga bergelut pada pendidikan keagamaan merasa terpanggil untuk kembali memulihkan semangat dan penguasaan praktik_praktik keagamaan serta pengalaman ajaran agama dimaksud. Salah satu langkah selain mengintensipkan kegiatan belajar di dalam kelas adalah menyelenggarakan lomba praktik pengamalan ajaran agama seperti lomba zikir dan doa, lomba sholat jenazah, lomba mandikan jenazah, lomba khitobah, lomba hutbah Jumat, tilawah, tartil dan lain_lainnya yang penyelengaraan lombanya kita integrasikan dengan kegiatan imtaq pagi dan hari non efektif lainnya. Dan seluruh lomba ini dibiayai dan diberikan reward oleh pihak sekokah melalui anggaran sekolah yang ada agar menjadi motivasi siswa untuk bergerak dan berlomba, papar M Nurul Wathoni selaku Kamad MAN 1 Lotim.
Lomba ini dihajatkan agar para alumni bisa nenguasai praktik_praktik keagamaan yang menjadi bagian dari tradisi dan ajaran agama di masyarakat kita termasuk sebagai upaya untuk uji praktik dari materi pembelajaran agama didalam kelas serta menjadi pemacu siswa untuk bisa berlomba_lomba dalam kebaikan. Kami berharap siswa MAN 1 Lotim siap pakai di masyarakat makanya terus melakukan terobosan agar siswa bisa terdorong untuk bisa menguasai praktik_praktik keagamaan tersebut, agar proses pembinaan prestasi di MAN 1 Lotim juga tidak hanya fokus pada pembinaan prestasi akademik dan non akademik tapi juga penting pada prestasi pada penguasaan praktik_praktik keagamaan yang selaras dengan ajaran agama ahlussunnah waljamaah dan faham Islam Wasatiyah, tegas Wathoni.