Dalam rangka memeriahkan Hari Guru Nasional, PGRI NTB menggelar lomba vidio inovasi pembelajaran dimasa pandemi dari jenjang SD/MI, SLTP dan SLTA Se NTB.
Dalam lomba peserta diminta membuat vidio inovasi pembelajaran dengan durasi yang dibatasi dan hasil vidio peserta diupload melalui yuotube PGRI NTB untuk selanjutnya dinilai juri termasuk untuk mendapatkan juara favorit berdasarkan pilihan like terbanyak dan seterusnya. Dan dalam lomba ini dari ratusan peserta yang mengikuti lomba, alhamdulillah salah satu guru MAN 1 Lotim atas nama Hj Siti Surodiana sukses meraih juara 3 pada jenjang SLTA, ungkap M Nurul Wathoni selaku kamad MAN 1 Lotim. Lanjut Wathoni, penerimaan hadiah lomba dilaksanakan di Hotel Aston Inn Mataram pada Sabtu malam, 28 Nopember 2021 yang dihadiri oleh sekda provinsi NTB dan Kadisbud Provinsi NTB Dr H Aidy Furqon, M.Pd dengan hadiah berupa uang pembinaan dan sertifikat.
Sementara itu Hj Siti Surodiana sebagai pemenang menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya pada PGRI NTB atas penyelenggaraan lomba ini karena dapat memacu guru NTB untuk semakin kita semangat berinovasi dalam menghadirkan pembelajaran yang bermutu sehingga berdampak pada hasil belajar siswa yang lebih baik. Hj Dian biasa beliau dipanggil menceritakan judul karya inovasi pembelajaraannya yakni ” Penerapan Media Pembelajaran SI-NGETOP (Tradisi perang Topat) untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada masa pandemi covid 19 di MAN 1 Lotim.”. Latar belakang dari karya inovasi ini adalah kurangnya motivasi belajar siswa pada masa pandemi covid 19 disebabkan media pembelajaran yang monoton menyebabkan siswa kurang termotivasi dalam belajar sehingga perlu adanya inovasi pembelajaran yang bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa. Selanjutnya melalui inovasi pembelajaran ini diharapkan mampu meningkatkan motivasi belajar dan mempertahan kearifan lokal suku sasak ditengah arus globalisasi yang semakin terkikis oleh budaya luar.
Mendapatkan laporan tentang capaian prestasi guru MAN 1 Lotim ini, kakanmenag Lotim H Sirojuddin MM menyampaikan rasa bangganya atas capaian prestasi ini. Ini dapat menjadi motivasi dan penyemangat untuk guru madrasah lainnya. Bahwa jika komitmen untuk mau meningkatkan kualitas diri dan kualitas pembelajaran insya alloh pasti jalan akan terbuka jalan untuk bisa berakhir prestasi karena kami menyakini kalau guru madrasah juga bisa termasuk dapat meraih prestasi dalam berbagai ragam kompetisi, tegas Sirojuddin.