Istilah storytelling bukanlah sesuatu yang asing di telinga. Sesuai dengan namanya storytelling merupakan sebuah kegiatan untuk menceritakan sebuah cerita ke khalayak. Namun, storytelling bukan hanya sekadar kegiatan mendongeng seperti yang kita pikirkan. Tapi kemampuan storytelling ternyata sangat bermanfaat di kehidupan kita khususnya dalam dunia kerja. Banyak sekali pekerjaan yang membutuhkan kemampuan bercerita seperti ini.
Storytelling terdiri dari dua kata, yaitu story (cerita) dan telling (penceritaan). Singkatnya, storytelling adalah kegiatan menyampaikan cerita. Orang yang melakukan storytelling disebut dengan storyteller (pencerita, pendongeng). Secara tradisional, storytelling dilakukan secara lisan.
Akan tetapi, storytelling juga bisa dilakukan dengan bantuan beberapa alat dan media. Seperti misalnya: penulis yang menggunakan media kertas atau buku atau bahkan blog untuk menuangkan ceritanya, musisi yang menggunakan lagu untuk bercerita, bahkan para designer yang menggunakan media pakaian untuk bercerita. Storytelling juga biasanya digunakan para guru dalam metode belajar khususnya belajar bahasa Inggris agar mereka lebih mudah mencerna materi, papar Muazatul adawiyah selaku mentor Firda selama ini di Study Club Bahasa Inggris MAN 1 Lotim.
Lanjut Muazah, alhamdulillah dalam event lomba Story Telling yang diikuti Wazinatul Firda siswi asal Dasan Baru Kuwang Sakra yang saat ini masih duduk di kelas XI IPA.2 MAN 1 Lotim sukses meraih juara 1 Story Telling tingkat nasional yang diselenggarakan Universitas Bandar Lampung (UBL) pada awal Juni 2022 dengan membawakan cerita Ande_Ande Lumut dan atas prestasinya ini Firda berhak mendapatkan hadiah uang pembinaan, sertifikat dan piala disamping pihak madrasah juga memberikan reward pada tim pembina dan siswi.
Atas capaian prestasinya ini, apresiasi datang dari berbagai pihak salah satunya orang nomor 1 di kanwil Kemenag NTB DR KH Zaidi Abdad. Beliau menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya atas capaian prestasi anak_anak madrasah di NTB saat ini termasuk prestasi Firda siswi MAN 1 Lotim ini. Capaian ini tentu terjadi tidak bim salabim tapi prestasi itu butuh komitmen, pembinaan yang telaten, dukungan total madrasah dan suport dari pihak terkait termasuk kami sebagai kakanwil secara maksimal memberikan dukungan moral dan kebijakan untuk siswa madrasah bisa tumbuh berkembang dalam mencapai prestasi_prestaai terbaiknya. Dan saya berharap madrasah lainnya di NTB pada semua jenjang bisa termotivasi untuk semakin giat dalam berlomba_lomba merebut prestasi sebagai ikhtiar kita bersama mewujudkan visi madrasah mandiri berprestasi, tegas Kakanwil berlatar Akademisi ini.
Sementara itu, kepala MAN 1 Lotim M Nurul Wathoni setelah penyerahan reward pada tim siswa pada pagi sabtu, 10 Juni 2022 menyampaikan rasa syukur atas capaian prestasi Firda yang tentu ini juga akan membanggakan daerah dan juga kemenag NTB. Kita tentu akan semakin termotivasi untuk terus istiqomah dalam pembinaan minat bakat siswa melalui pembinaan ektra karena hasilnya sudah terbukti, ungkap Wathoni. (nwt)