2 Tim KIR MAN 1 Lotim Raih Juara LKTI SE-NTB Di UNIVERSITAS HAMZANWADI 2022

Ektrakuler KIR MAN 1 Lotim memang layak disebut sebagai salah satu gudang bagi lahirnya prestasi demi prestasi yang diraih MAN 1 Lotim. Setelah 2 hari lalu tim KIR MAN 1 Lotim sukses meraih juara nasional LKTI di ITS Surabaya Jatim 20 Maret 2022, kali ini berselang dua hari saja kembali 2 tim KIR MAN 1 Lotim memboyong piala dari Fakultas Tehnik Universitas Hamzanwadi di event IT Competition V Tahun 2022 yakni tim 1 yang digawangi Baiq Nabila dan Nisa Isma Rahayu berhasil meraih juara 2 dengan mengakat judul “Beach-shore Cleaner”, Sebagai Solusi Penanganan Sampah di Pantai Labuhan Haji.

Alat ini diciptakan untuk membersihkan pantai karena sebagian besar pantai di Wilayah NTB masih banyak yang kotor dan tidak terurus. Alat ini mampu membersihakan bibir pantai tanpa menggunakan cara manual. Adapun sistem kerjanya yaitu alat ini akan berjalan sendiri mencari sampah kemudian dimasukan langsung ke dalam box penyimpanan sampah. Jika box sudah penuh maka alat akan mengirim sinyal ke petugas untuk diangkut. Alat ini mampu mendukung NTB menjadi wilayah zeroo waste, ungkap Nabila sebagai juru bicara saat presentadi semipinal dan pinal lomba LKTI ini.

Selanjutnya tim 2 yang terdiri dari Yuni Alifia dan Fatina Nurkhafisha sukses meraih juara 3 dengan mengangkat judul karya ilmiahnya “Pemanfaatan Limbah dan Kulit Jambu Mete dalam Proses Pembuatan Kantong Pelastik Ramah Lingkungan Menuju NTB Zeroo Waste”. Menurut Yuni selaku ketua tim menyampaikan bahwa Lombok Timur memiliki potensi pengembangbiakan jambu mete khusunya di wilayah Sambalia dan sekitarnya. Namun pemanfaatan jambu mete masih sangat terbatas oleh masyarakat yani hanya sebatas untuk cemilan. Sementara itu dalam jambu mete memiliki kandungan pati yang dapat diekstraksi menjadi kantong pelastik ramah lingkungan yang ketika dibuang dapat terurai lebih cepat dari kantong pelasting pasaran. Oleh sebab itu, kami memiliki gagasan untuk menciptakan kantong pelastik berbahan jambu mete. Keunggulan dari produk inovasi ini yakni dapat mengurangi volume sampah pelastik di NTB dan tidak berbau jika ditaruhkan makanan. Disamping itu plastik ini tahan panas sehingga cocok untuk digunakan sebagai kemasan makanan, papar Yuni

Atas torehan prestasi 2 tim siswanya ini, kepala madrasah M Nurul Wathoni didampingi pembina KIR MAN 1 Lotim Bohari Muslim menyampaikan rasa bangga dan syukurnya atas torehan prestasi tim siswanya ini. Prestasi yang luar biasa karena ini menjadi penanda kalau anak_anak madrasah juga bisa melakukan inovasi dan penelitian yang dapat memberikan manfaat bagi daerah dan masyarakat tentu dengan ide_ide cemerlang tentang bagaimana tatakelola persampahan yang selalu menjadi momok didaerah kita saat ini.

Lanjut Wathoni, atas torehan prestasi 2 tim siswanya, mereka berhasil.menbawa piala, sertifikat dan dana pembinaan yang tentu ini menjadi motovasi bagi siswa lainnya untuk bisa secara bersama_sama denfan potensi yang berbeda untuk bisa meraih prestasi baik akademik dan non akademik. Insya alloh, madrasah tentu akan selalu memberikan ruang dan dukungan penuh agar kegiatan positif yang dilakukan melalui pembinaan ektra dapat membuahkan prestasi, harap kamad asal Sakra Barat ini. (nwt)