Sabet Juara 1 Esai Tekhnologi, Baiq Nabila Kembali Mengharumkan nama MAN 1 LOMBOK TIMUR DI KANCAH NASIONAL

Kembali salah satu siswa MAN 1 Lotim atas nama Bq Nabila yang selama ini aktif di Ektrakurikuler KIR MAN 1 Lotim berhasil meraih juara 1 lomba Essai Nasional bidang tehnologi yang diselenggarakan Fakultaa Tehnik Universitas Setia Budi Surakarta Jawa Tengah. Apresiasi dari pihak panitia berupa sertifikat, piala dan uang pembinaan. Dalam lomba ini Nabila biasa siswi asal korleko ini dipanggil mengangkat judul essai “Pitosya ; Platform Bagi UMKM Mainan Anak Berbasis Digital Guna Mempercepat Pembangunan Ekonomi Kreatif Pada New Normal”.

Menurut Nabila, judul karya ini dilatarbelakangi oleh Penurunan ekonomi yang terjadi di sejumlah negara, termasuk Indonesia secara perlahan-lahan mulai menerapkan era new normal. New normal atau tatanan baru untuk beradaptasi dengan Covid-19 telah menuntut semua orang mau tidak mau harus mengedepankan aspek kesehatan di setiap melakukan aktivitas sehari-hari.

Berbagai tuntutan dalam era new normal didasari oleh perkembangan lingkungan.
Melihat permasalahan tersebut serta besarnya potensi penerapan ekonomi digital, penulis menawarkan sebuah inovasi yakni Pitoysia. Pitoysia merupakan platform toko mainan anak. Sebelum mewabahnya Covid-19 para UMKM mainan anak berjualan dengan mendatangi setiap sekolahan, akan tetapi aktivitas tersebut tidak lagi dilakukan akibat dari kebijakan Belajar Dari Rumah (BDR) sehingga para siswa tidak lagi membeli mainan seperti sedia kalanya. Platform Pitoysia memiliki 3 fitur yakni Toys Store, Mom & Kids, serta setting. Mekanisme dalam menggunakan Pitoysia diawali dengan melakukan registrasi melalui pengisian database pengguna.

Pengisian database dapat menggunakan akun facebook, linkedln, dan goggle. Setelah data terkonfirmasi maka pengguna dapat mengakses semua fitur dan layanan yang tersedia di pitoysia.
dapat disimpulkan bahwa pitoysia merupakan platform pemasaran yang akan memudahkan para UMKM mainan anak. Inovasi pitoysia dapat menjawab salah satu tantangan dalam pemberdayaan UMKM yaitu, kurang optimalnya sistem pendukung pemasaran produk hasil UMKM. Melalui pemanfaatan platform pitoysia produk hasil UMKM akan lebih mudah dipasarkan sehingga hal ini akan mempercepat pembangunan ekonomi kreatif pada era new normal.

Capaian prestasi yang luar biasa dan membanggakan ungkap M Nurul Wathoni, kepala MAN 1 Lotim. Bahwa prestasi yang diraih oleh siswinya ini karena semangat dan keuletannya berlatih ditambahkan dedikasi pembina KIR MAN 1 Lotim M Bohari Muslim. Prestasi ini tentu harus menjadi motivasi bagi siswa lainnya untuk bisa merebut prestasi dan kita berharap dalam berbagai bidang. Pihak sekolah memiliki kewajiban dan tanggungjawab untuk mendorong dan mempasilitasi minat bakat siswa sebagai ikhtiar nyata untuk mewujudkan madrasah mandiri berprestasi, tegas Wathoni.